Babad Bali - Babad Manik Angkeran

Babad Bali - Babad Manik Angkeran | SIDDHIMANTRA TATTWA, Mahakertawarga Danghyang Bang Manik Angkeran Siddhimantra Pusat - Propinsi Bali. 

Sebagai pendahuluan ceritera, tersebutlah di kawasan Jawa, ada pendeta maha sakti bernama Danghyang Bajrasatwa. Ada putranya laki-laki seorang bernama Danghyang Tanuhun atau Mpu Lampita, beliau memang pendeta Budha, memiliki kepandaian luar biasa serta bijaksana dan mahasakti seperti ayahnya Danghyang Bajrasatwa.

Ida Danghyang Tanuhun berputra lima orang, dikenal dengan sebutan Panca Tirtha. Beliau Sang Panca Tirtha sangat terkenal keutamaan beliau semuanya.

Sebagaimana disebutkan dalam sumber kutipan Babad Bali tersebut :
  • Banyak Wide atau Arya Wiraraja merupakan putra pertama dari Manik Angkeran. Dan Beliau juga disebutkan berjuang bersama Raden Wijaya untuk mendirikan Kerajaan Majapahit. 
  • Nama Ranggalawe diberikan kepada Ida Bagus Pinatih pada saat di hutan Tarik ketika Raden Wijaya di tempat itu membuat pasraman yang diberikan nama Majapahit atau Wilwatikta karena banyaknya buah maja yang pahit ditemukan di sana sehingga pekerjaan untuk merabas hutan itu dipimpin oleh Ida Bagus Pinatih, putra Ida Sang Bang Banyak Wide atau Arya Wiraraja 
  • Danghyang Soma Kepakisan, putra Mpu Tantular yang merupakan seorang pendeta guru utama di Kediri, yang bernama Ida Sri Kresna Kepakisan. Ida Mpu Soma Kepakisan itu tiada lain saudara dari Ida Mpu Danghyang Panawasikan, Ida Mpu Danghyang Siddhimantra (Mpu Bekung) dan Ida Mpu Asmaranatha.
***